PBSI telah merilis daftar pemain pelatnas Cipayung untuk 2025. Namun, pasangan ganda putra Sabar Karyaman Gutama/Moh. Reza Pahlevi Isfahani yang bersinar tahun ini, justru tidak dipanggil. Apa alasannya?

Wakil Ketua Umum PBSI I Taufik Hidayat mengatakan, tidak adanya nama Sabar/Reza lantaran pertimbangan faktor usia. Saat ini Sabar menginjak usia 28 tahun, sementara Reza berumur 26 tahun.

“Kami kan harus lihat umurnya juga. Kami jujur-jujuran saja. Ini mau dibawa kemana nih? Kami langsung target 2028 (Olimpiade). Apakah masih bisa dengan umur 29? Kita kan enggak tahu,” kata Taufik kepada awak media saat ditemui di Pelatnas PBSI, Senin (23/12/2024).

Meski demikian, Taufik melihat atlet Pelatnas dan Non-Pelatnas sejatinya sama saja. Sebab, apabila bertanding di internasional, keduanya sama-sama membawa nama Indonesia.

Jika terus konsisten selama beberapa tahun ke depan, bukan tidak mungkin kata dia, Sabar/Reza bisa mentas di Olimpiade 2028 di Los Angeles sebagai atlet non pelatnas.

“Toh kalau misalkan mereka yang masih di luar Pelatnas berprestasi juga bisa saja ikut Olimpiade kok. Buat saya sekarang terbuka. Maksudnya nanti ini ada perubahan yang baru juga, bahwa pemain yang di luar bisa ikut pertandingan internasional juga,” tuturnya.

“Pun kalau mereka bersaing di luar lebih bagus dari yang Pelatnas, ya monggo saja mereka yang main. Hanya beda tempat aja. Toh satu buat Indonesia,” sambung peraih medali Olimpiade Athen 2004.

Sabar/Reza sendiri pernah menjadi penghuni Pelatnas Cipayung sebelum memutuskan keluar pada 2021 silam. Mereka mengundurkan diri lantaran minimnya jam terbang tampil di turnamen internasional.

Namun, perlahan namun pasti pasangan peringkat 11 dunia itu mampu unjuk taring. Pada musim 2024 ini, keduanya tampil sensional lewat pencapaian menembus lima final turnamen elite BWF World Tour 2024 level Super 300 hingga Super 750. Mereka tercatat tampil di panggung final Spain Masters, Orleans Masters, Macau Open, Hong Kong Open, dan China Masters.

Dari total tersebut, satu buah gelar berhasil mereka raih dari ajang Super 300 Spain Masters 2024. Sementara sisanya harus puas menjadi runner-up.

Baru-baru ini, keduanya juga menyamai catatan pasangan pelatnas PBSI, Fajar Alfian/Muhamamad Rian Ardianto di World Tour Finals 2024. Keduanya sama-sama mencapai babak semifinal sebelum dikalahkan lawan masing-masing.