Herry IP Ungkap Telah Dihubungi BAM, ‘Kalau Ada Kesepakatan, Wujudkan Saja’

Mantan pelatih tim bulu tangkis Indonesia, Herry Iman Pierngadi, dikabarkan telah dihubungi oleh pihak Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM).

Herry IP atau yang akrab dipanggil pelatih Naga Api itu secara resmi tidak lagi memiliki hubungan dengan tim pelatnas PBSI.

Pelatih berusia 62 tahun itu tak lagi melatih tim bulu tangkis Indonesia mulai tahun 2025.

Selama setahun terakhir, Herry IP menakhodai sektor ganda campuran setelah prestasi gemilang pada sektor ganda putra.

Media Malaysia, Berita Harian menyebutkan bahwa Herry IP telah dihubungi oleh perwakilan pihak BAM pada Selasa (24/12/2024).

“Sudah ada,” jawab Herry IP singkat.

Lebih lanjut, pelatih yang telah mengantarkan pasangan ganda putra Indonesia menempati peringkat satu dunia itu belum bicara banyak mengenai tawaran.

Herry IP tampaknya masih mempertimbangkan pendekatan yang dilakukan oleh BAM.

Meski begitu, Herry juga menegaskan tak menutup kemungkina untuk tidak menerima tawaran melatih ganda putra Malaysia.

Menurutnya, jika ada kecocokan kemungkinan tersebut akan terwujud.

“Kalau ada kecocokan atau kesepakatan, wujudkan saja (kalau cocok dan diberi tawaran, kemungkinannya ada),” ujar Herry IP, dilansir BolaSport.com dari BeritaHarian.

BAM sendiri saat ini sedang dalam proses mencari pengganti Tan Bin Shen yang mengundurkan diri sebagai pelatih kepala ganda putra Malaysia.

Herry IP merupakan pelatih yang punya reputasi besar setelah sukses melahirkan juara Olimpiade seperti Tony Gunawan/Candra Wijaya dan Hendra Setiawan/Markis Kido serta melahirkan sederet pasangan kelas dunia.

Ia juga bertanggung jawab membentuk duet Hendra Setiawan dengan Mohammad Ahsan yang membuat mereka memenangkan tiga gelar dunia dan All England Open.

Pasangan lain yang menonjol di bawah bimbingan Herry IP adalah Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

  • Related Posts

    Evaluasi Khusus untuk Putri KW, Pelatih Siapkan Gregoria Tampil pada India Open 2025

    Evaluasi khusus diberikan terhadap tunggal putri Indonesia, Putri Kusuma Wardani, setelah Malaysia Open 2025. Putri KW menjadi salah satu wakil Indonesia yang berhasil melangkah paling jauh pada turnamen BWF World…

    Dibuka Ambisi Eks Ratu Bulu Tangkis yang Jadi Lebih Muda 11 Tahun Setelah Lawan Putri KW

    Semifinal Malaysia Open 2025 tidak menampilkan satu pun wakil Indonesia. Sementara itu, salah satu pemberi luka bersemangat dengan kebangkitannya. Indonesia mengulangi pencapaian buruk tahun lalu tatkala tidak ada satu pun…

    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    You Missed

    Evaluasi Khusus untuk Putri KW, Pelatih Siapkan Gregoria Tampil pada India Open 2025

    • By shuji
    • January 12, 2025
    • 2 views
    Evaluasi Khusus untuk Putri KW, Pelatih Siapkan Gregoria Tampil pada India Open 2025

    Dibuka Ambisi Eks Ratu Bulu Tangkis yang Jadi Lebih Muda 11 Tahun Setelah Lawan Putri KW

    • By shuji
    • January 11, 2025
    • 5 views
    Dibuka Ambisi Eks Ratu Bulu Tangkis yang Jadi Lebih Muda 11 Tahun Setelah Lawan Putri KW

    Awan Kelabu Bulu Tangkis Indonesia

    • By shuji
    • January 10, 2025
    • 5 views
    Awan Kelabu Bulu Tangkis Indonesia

    Listrik dan Air Ikut Padam, Kekacauan di Hari Pertama Berikan Rasa Frustrasi Terhadap Atlet

    • By shuji
    • January 8, 2025
    • 11 views
    Listrik dan Air Ikut Padam, Kekacauan di Hari Pertama Berikan Rasa Frustrasi Terhadap Atlet

    Tekad Fajar/Rian dan Sabar/Reza Agar Tak Menderita Early Exit

    • By shuji
    • January 7, 2025
    • 13 views
    Tekad Fajar/Rian dan Sabar/Reza Agar Tak Menderita Early Exit

    Taufik Hidayat Ingin Bulu Tangkis Raih Emas Olimpiade 2028

    • By shuji
    • January 6, 2025
    • 10 views
    Taufik Hidayat Ingin Bulu Tangkis Raih Emas Olimpiade 2028