Rumor Pelatnas Malaysia tertarik pada Herry IP terus menguat saat sang pelatih pun menyatakan kesiapannya jika dilirik.
Sampai berita ini ditulis, BAM (Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia) memang masih belum mengumumkan Kepala Pelatih ganda putra baru mereka.
Setelah ditinggal Tan Bin Shen yang akan pindah melatih tim nasional Hong Kong, saat ini kursi pelatih nomor ganda putra pelatnas Negeri Jiran masih dibiarkan kosong.
BAM disinyalir masih akan sibuk dengan persiapan gelaran Malaysia Open 2025 (7-12 Januari) yang merupakan turnamen BWF World Tour Super 1000.
Meski begitu, desas-desus pelatih anyar untuk Aaron Chia/Soh Wooi Yik dkk masih menguat.
Nama Herry Iman Pierngadi langsung jadi topik utama yang terus bergaung sejak tahu pelatih berjuluk Naga Api itu tak lagi mengabdi di PBSI mulai tahun depan.
Herry IP, sapaan akrabnya, pun telah mengonfirmasi bahwa BAM memang sempat menghubunginya.
Hubungan Herry dengan Rexy Mainaky yang sekarang jadi Direktur Kepelatihan, di mana Rexy dulu juga anak didik Herry, makin menguatkan rumor tersebut.
“Saya tertarik dan siap. Semuanya masih dalam proses BAM,” ujar Herry iP dikutip Bolasport dari New Straits Times.
Namun, Herry IP bukanlah satu-satunya kandidat yang sedang dipertimbangkan BAM.
Ada dua nama pelatih lain yang juga masuk radar mereka.
Pihak BAM pun mengakui bahwa mereka memang sedang menyaring tiga kandidat ini.
“Ya, kami telah menghubungi Herry, tapi belum ada keputusan akhir yang dibuat,” ucap Sekretaris Jenderal BAM, Kenny Goh.
“Kami masih mewawancarai beberapa kandidat lain. Jadi akan butuh waktu sebelum kami membuat keputusan,” ujarnya.
Dua nama pelatih lain yang masuk kandidat itu adalah Flandy Limpele dan Mathias Boe.
Saingan Herry dalam mendapatkan kursi jabatan pelatih ganda putra Malaysia kali ini pun terbilang tak kaleng-kaleng.
Semuanya punya keterikatan khusus dengan BAM.
Flandy sendiri adalah rekan Rexy semasa di pelatnas.
Peraih medali perunggu Olimpiade Athena 2004 itu juga sempat jadi pelatih ganda putra Malaysia beberapa tahun lalu.
Bahkan baru hengkang pada 2022 lalu. Flandy juga pasti sudah punya hubungan baik dengan para ganda putra Malaysia.
Sementara Mathias Boe, pelatih yang juga mantan ganda putra Denmark ini punya karier cukup melejit di India saat membawa Satiwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty meraih beberapa prestasi besar termasuk medali emas Asian Games 2022 lalu.
Selain itu, koneksi BAM dengan Boe bisa jadi lebih dekat karena sekarang mereka juga sudah merekrut pelatih Denmark lainnya, Kenneth Jonassen di nomor tunggal.
Terlepas dari itu, siapapun yang dipilih BAM, akan mengampu tanggung jawab besar dan tak mudah.
Karena Malaysia bertujuan meraih emas pertama mereka pada Olimpiade Los Angeles 2028.