Hanya medali emas Olimpiade yang belum diraih bulu tangkis Malaysia. Selain itu, ini merupakan tahun yang baik, kata direktur kepelatihan Persatuan Bulu Tangkis Malaysia (BAM) Rexy Mainaky setelah tirai musim ditutup dengan selesainya World Tour Finals.
Malaysia mengirimkan dua wakilnya di Hangzhou, Tiongkok, dengan Chen Tang Jie / Toh Ee Wei menjadi pasangan campuran pertama yang berhasil mencapai final sebelum kalah, dan debutan Goh Sze Fei / Nur Izzuddin Rumsani juga menjadi runner-up.
Dalam turnamen Super 500 ke atas tahun ini, Malaysia telah memenangkan total 10 gelar dari 20 penampilan final.
Ini merupakan pencapaian yang langka untuk cabang olahraga yang telah berjuang dalam beberapa tahun terakhir.
Ada juga beberapa prestasi di tingkat junior. Rexy Mainaky tahu masih banyak pekerjaan yang perlu dilakukan tetapi dia tetap positif.
“Kecuali gagal meraih emas di Olimpiade, BAM dan pemain profesional kita telah membuat tahun ini menjadi tahun yang baik bagi Malaysia,” kata Rexy.
“Saya berharap kami dapat mengulanginya atau bahkan lebih baik tahun depan.”
Dengan kedatangan Kenneth Jonassen dari Denmark yang diharapkan tahun depan, Rexy Mainaky berharap adanya kebangkitan di sektor tunggal putra.
Kecuali tunggal putra dan tunggal putri, semua sektor lain tampil cukup baik melalui Aaron Chia-Soh Wooi Yik (ganda putra), Pearly Tan-M. Thinaah (ganda putri), dan Tang Jie-Ee Wei.
“Tahun depan saya punya ekspektasi tinggi terhadap sektor tunggal putra. Semoga saja pemain kita bisa lebih baik lagi,” imbuhnya.
Harapannya ada pada Leong Jun Hao, Justin Hoh, Eogene Ewe dan Ng Tze Yong untuk menunjukkan peningkatan dan membuat kehadiran mereka terasa di panggung internasional.