Lama Tak Terdengar di Kancah Bulu Tangkis Indonesia, Apa Kabar Apriyani Rahayu?

Pebulu tangkis ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu, mengaku masih termotivasi untuk kembali bermain. Beberapa bulan terakhir, Apriyani memang memilih rehat demi fokus pada pemulihan cedera.

Absen dari beberapa turnamen selepas Olimpiade Paris 2024, Apriyani seakan ‘menghilang’ dari dunia tepok bulu karena mengalihkan fokus kepada penyembuhan cedera yang sudah ia derita selama beberapa waktu.

“Alhamdulillah motivasinya masih sama, karena ibaratnya ‘disakiti’ sama bulu tangkis tapi disembuhkan lagi sama bulu tangkis. Jadi, ya, alhamdulillah sih, sudah lebih baik, motivasinya juga tidak ada yang berubah,” ujarnya via Antara di Pelatnas PP PBSI Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (6/11/2024).

“Alhamdulillah (kabar) baik hari ini, aku sudah mulai latihan juga. (Soal) kapan comeback, doakan saja yang terbaik, sekiranya bisa lebih cepat comeback-nya,” lanjut Apriyani.

Sudah Mulai Ikut Latihan Pelatnas

Kini, Apriyani bahkan sudah kembali berlatih bersama tim ganda putri Indonesia di Pelatnas PP PBSI karena kondisinya sudah lebih baik. Demi mendukung pemulihannya, Apriyani pun memutuskan untuk tetap rileks.

“(Selama rehat) pasti (fokus) pemulihan, ya, mulai dari pikiran, bisa berdamai sama yang sudah (terjadi) seperti Olimpiade kemarin,” ungkap pebulu tangkis berusia 26 tahun ini.

“Jadi, (saya) coba untuk meluangkan waktu sendiri dulu sih, benar-benar keep dari semuanya, sih sebenarnya. Jadi, sudah berapa lama juga tidak megang raket, dan baru kembali hampir sebulan ini kira-kira,” sambungnya.

Meski begitu, peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 itu masih belum mengungkapkan kapan pastinya ia akan kembali berkompetisi di turnamen-turnamen bergengsi.

Selalu Dukung Siti Fadia Silva Ramadhanti

“Ya, doakan saja, kayaknya bisa comeback lebih cepat gitu, tapi doakan saja, doakan buat Apri dan semuanya,” kata Apriyani, yang berpasangan dengan Siti Fadia Silva Ramadhanti setelah ditinggalkan Greysia Polii pensiun.

“Comeback-nya ditunggu saja lah. Maksudnya, sekiranya apa yang terbaik saja buat tahun depannya, kayak gitu, sih, doakan saja lah, buat saya dan semuanya tim ganda putri,” ujarnya menambahkan.

Selama Apriyani menjalani pemulihan cedera, Fadia dipasangkan dengan Lanny Tria Mayasari. Mereka pun sukses menjuarai Indonesia International Challenge 2024 dan jadi runner-up Indonesia Masters II Super 100 2024. Apriyani pun mendukung langkah Fadia.

“Saya bilang ke Fadia, saya support, pokoknya (Fadia) bermain, keluarkan yang terbaik dari (Fadia) seperti biasa, terus hal-hal yang memang harus ditingkatkan, ditingkatkan supaya lebih baik lagi ke depannya,” tutup Apriyani.

  • Related Posts

    Indonesia Borong 4 Gelar di Singapore IC 2025, Ada Melati dan Racikan Baru Pencipta Duet Marcus/Kevin di Podium

    Sedikit menjauh dari gemerlap ajang BWF World Tour, para bulu tangkis Indonesia menorehkan prestasi apik dengan empat trofi di Singapore International Challenge 2025. Lima nomor yang dipertandingkan hampir semuanya menjadi milik wakil Indonesia di Singapore…

    Alwi Berlomba dengan Waktu Pemulihan Cedera

    Persiapan pebulu tangkis tunggal putra Alwi Farhan menuju German Open 2025 sedikit terganggu dengan cedera pergelangan kaki kanan. Pemain peringkat ke-40 dunia itu berlomba dengan keterbatasan waktu, menjelang turnamen bulu…

    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    You Missed

    Indonesia Borong 4 Gelar di Singapore IC 2025, Ada Melati dan Racikan Baru Pencipta Duet Marcus/Kevin di Podium

    • By shuji
    • February 24, 2025
    • 2 views
    Indonesia Borong 4 Gelar di Singapore IC 2025, Ada Melati dan Racikan Baru Pencipta Duet Marcus/Kevin di Podium

    Alwi Berlomba dengan Waktu Pemulihan Cedera

    • By shuji
    • February 23, 2025
    • 3 views
    Alwi Berlomba dengan Waktu Pemulihan Cedera

    Daftar Unggulan German Open 2025 – Trias/Rachel Satu-satunya dari Indonesia, Viktor Axelsen Turun Gunung untuk Jadi Raja Terakhir

    • By shuji
    • February 22, 2025
    • 5 views
    Daftar Unggulan German Open 2025 – Trias/Rachel Satu-satunya dari Indonesia, Viktor Axelsen Turun Gunung untuk Jadi Raja Terakhir

    Ganda Campuran Malaysia Bidik Ranking Nomor 1 Dunia demi Bisa Ukir Sejarah Baru

    • By shuji
    • February 21, 2025
    • 5 views
    Ganda Campuran Malaysia Bidik Ranking Nomor 1 Dunia demi Bisa Ukir Sejarah Baru

    Wamenpora Jamin Pelatnas Bulu Tangkis Tak Terkena Imbas Efisiensi Anggaran

    • By shuji
    • February 20, 2025
    • 6 views
    Wamenpora Jamin Pelatnas Bulu Tangkis Tak Terkena Imbas Efisiensi Anggaran

    Disambut Meriah, Tim Bulutangkis Indonesia Tiba di Tanah Air Usai Ukir Sejarah Juara Badminton Asia Mixed Team Championship 2025

    • By shuji
    • February 19, 2025
    • 8 views
    Disambut Meriah, Tim Bulutangkis Indonesia Tiba di Tanah Air Usai Ukir Sejarah Juara Badminton Asia Mixed Team Championship 2025