Herry IP Yakin Ganda Putra Malaysia Akan Dominasi Bulu Tangkis Dunia

Herry IP yang berusia 62 tahun bertemu dengan para pemain nasional di Akademi Bulu Tangkis Malaysia (ABM) di Bukit Kiara, kurang dari 12 jam setelah tiba pada Kamis malam.

Dengan reputasinya dalam mengubah bakat mentah menjadi pemain kelas dunia, Herry yang dijuluki “Naga Api” oleh penggemar bulu tangkis Tiongkok yakin Malaysia memiliki apa yang diperlukan untuk mendominasi panggung bulu tangkis global.

Julukan Herry diberikan kepadanya oleh penggemar Tiongkok setelah pelatih Indonesia mendominasi turnamen yang diadakan di Tiongkok.

“Pada 2013, Hendra Setiawan dan Mohammad Ahsan pernah menjuarai Kejuaraan Dunia di Tiongkok. Mereka juga pernah meraih gelar juara di Asian Games dan beberapa turnamen China Open,” kata Herry saat diwawancarai seusai sesi latihan pagi, Jumat (31/1).

“Saat itulah julukan itu dimulai, dan semakin menonjol di era Minions legendaris Indonesia, Kevin (Sukamuljo) dan Marcus (Fernaldi).”

Sekarang, Herry IP bertekad membawa api yang sama ke Malaysia.

Maestro kepelatihan Indonesia, yang bertemu dengan pemenang Indonesia Masters pekan lalu, Man Wei Chong-Tee Kai Wun dan Soh Wooi Yik di ABM, mengatakan ia memutuskan untuk bergabung dengan Malaysia karena keyakinannya yang kuat pada potensi para pemain negara tersebut.

“Pemain Malaysia bagus-bagus. Mereka punya kemampuan yang kuat, dan kita masih bisa bersaing dengan negara-negara top lainnya,” kata Herry .

“Saya optimis ganda putra di sini bisa berkembang dan saya harap mereka bisa mendominasi panggung dunia.”

Kepercayaan dirinya didukung oleh kebangkitan pasangan-pasangan seperti Wei Chong-Kai Wun, peringkat 12 dunia, dan pemain profesional serta peringkat 2 dunia Goh Sze Fei-Nur Izzuddin Rumsani, yang menjadi berita utama setelah merebut gelar juara Indian Open tahun ini.

Sembari memberi apresiasi pada bakat para pemain, Herry menegaskan pentingnya kedisiplinan teknis dan kemampuan mengambil keputusan lebih baik saat bertanding.

“Ada kalanya pemain tidak boleh mengangkat shuttlecock, tetapi mereka tetap melakukannya. Kesalahan-kesalahan kecil ini perlu diperbaiki,” katanya.

Filosofi kepelatihan Herry IP berpusat pada komitmen total, sebuah prinsip yang telah menghasilkan bintang-bintang masa lalu seperti Kevin-Marcus.

“Untuk menjadi juara dunia dan Olimpiade, kerja keras adalah suatu keharusan. Komitmen total berarti disiplin, ketekunan, dan motivasi,” katanya.

“Para pemain mengalami pasang surut, tetapi kuncinya adalah mendukung mereka di saat-saat sulit dan memastikan motivasi tetap menjadi prioritas utama.”

Dengan peta jalan yang jelas menuju kesuksesan, Herry yakin tim nasional dapat mencapai tingkatan baru.

“Bagi pemain berpengalaman seperti Aaron Chia dan Wooi Yik, kemajuan dapat terlihat dalam waktu satu tahun. Bagi pasangan yang lebih muda seperti Wei Chong dan Kai Wun, mungkin butuh waktu hingga dua tahun,” katanya.

Sesi latihan resmi pertamanya dimulai pada hari Sabtu (1 Februari), tepat pada waktunya untuk Kejuaraan Beregu Campuran Asia di Tiongkok dari tanggal 11-16 Februari, menandai dimulainya babak baru bagi skuad ganda putra nasional.

  • Related Posts

    Dilatih Hendra Setiawan, Sabar / Reza Ngebet Jalani Debut di All England 2025

    Ganda putra peringkat delapan dunia (per 11 Maret 2025), Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani tidak sabar melakoni debut di ajang All England 2025. Sabar/Reza yang penampilannya ciamik sepanjang tahun…

    Jadwal Lengkap All England 2025, 11-16 Maret: Dukung Perjuangan Pemain-pemain Terbaik Indonesia

    Jadwal turnamen bulutangkis All England 2025. Bintang-bintang bulutangkis Indonesia akan bertarung memperebutkan gelar pada turnamen bulutangkis tertua di dunia tersebut. Setelah melakukan persiapan yang cukup panjang, tim bulutangkis Indonesia akhirnya…

    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    You Missed

    Dilatih Hendra Setiawan, Sabar / Reza Ngebet Jalani Debut di All England 2025

    • By shuji
    • March 11, 2025
    • 2 views
    Dilatih Hendra Setiawan, Sabar / Reza Ngebet Jalani Debut di All England 2025

    Jadwal Lengkap All England 2025, 11-16 Maret: Dukung Perjuangan Pemain-pemain Terbaik Indonesia

    • By shuji
    • March 10, 2025
    • 4 views
    Jadwal Lengkap All England 2025, 11-16 Maret: Dukung Perjuangan Pemain-pemain Terbaik Indonesia

    Hasil Semifinal Orleans Masters 2025 – Rantai Kejutan Rival Alwi Farhan Terputus, Jebolan Kualifikasi Tersingkir

    • By shuji
    • March 9, 2025
    • 4 views
    Hasil Semifinal Orleans Masters 2025 – Rantai Kejutan Rival Alwi Farhan Terputus, Jebolan Kualifikasi Tersingkir

    Indonesia Kirim 19 Wakil ke Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2025 di China

    • By shuji
    • March 8, 2025
    • 5 views
    Indonesia Kirim 19 Wakil ke Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2025 di China

    Rehan/Gloria ke Perempat Final Orleans Masters 2025

    • By shuji
    • March 7, 2025
    • 8 views
    Rehan/Gloria ke Perempat Final Orleans Masters 2025

    Orleans Masters 2025: Komang Disingkirkan Unggulan Kedua

    • By shuji
    • March 6, 2025
    • 8 views
    Orleans Masters 2025: Komang Disingkirkan Unggulan Kedua