Tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, berhasil meraih kemenangan pada pertandingan pertamanya di Olimpiade Paris 2024.
Gregoria Mariska Tunjung menang atas Polina Buhrova dalam pertandingan babak penyisihan Grup G Olimpiade Paris 2024.
Skor akhir 21-10, 21-15 bagi kemenangan Gregoria menutup pertandingan yang berlangsung di Porte de La Chapelle, Paris, Prancis, Minggu (28/7/2024).
Tantangan dihadapi Gregoria pada gim kedua ketika Buhrova mampu membalikkan keadaan hingga unggul di interval dengan skor 9-11.
Buhrova sendiri merupakan pemain terbaik yang dimiliki Ukraina saat ini baik di sektor tunggal putri maupun ganda putri.
Gelar juara di level senior sudah diraih Buhrova sejak usia 17 tahun, tak hanya satu tetapi dua dalam setahun pada 2021 di Latvia International Future Series dan Ukraine International Series.
Pemain seangkatan Ester Nurumi Tri Wardoyo itu masih memimpin hingga skor 13-11. Untungnya, Gregoria dapat mengatasinya.
Instruksi untuk bermain lebih safe dari pelatih Herli Djaenudin membantu Jorji untuk mendapat sentuhannya kembali.
Konsistensi dalam permainan memang menjadi pekerjaan rumah Gregoria. Begitu tampil dalam ritmenya, barulah dia sulit dikalahkan.
Jorji tak tersentuh setelah membalikkan keadaan. Gim kedua juga dapat dimenanginya dengan skor yang meyakinkan.
Gregoria memerlukan satu kemenangan lagi untuk ke babak gugur.
Di pertandingan berikutnya, juara Kumamoto Masters 2023 tersebut akan melawan wakil Republik Ceska, Tereza Svabikova.
Gregoria memang tergabung di grup yang relatif mudah.
Tantangan besar baru akan dihadapinya di fase gugur.
Jika lolos, Jorji akan menghadapi juara Grup H di mana unggulannya adalah Kim Gae-eun (Korea Selatan) dan Goh Jin Wei (Malaysia) di babak 16 besar.
Perempat final lebih menantang karena juara Grup E sudah menunggu. Pilihannya? Dua ratu bulu tangkis yaitu Tai Tzu Ying (Taiwan) dan Ratchanok Intanon (Thailand).