Ada 10 wakil yang batal mengikuti Indonesia Masters 2025, salah satunya jadi membuka peluang Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti yang tak perlu merangkak dari kualifikasi.

Gelaran Indonesia Masters 2025 mengalami beberapa perubahan dalam hasil drawing terbaru setelah konfirmasi mundurnya beberapa kontestan.

Terhitung ada 10 wakil yang menyatakan mundur dari turnamen yang digelar pada 21-26 Januari 2025 di Istora Senayan, Jakarta ini.

Beberapa di antaranya ada yang berstatus unggulan.

Seperti dari tunggal putri, ada unggulan teratas asal China, Wang Zhi Yi, yang memilih mundur.

Lalu di tunggal putra, adalah Anthony Sinisuka Ginting yang juga memilih mundur. Dia masih belum sembuh dari cedera sejak batal ikut India Open 2025.

Di ganda campuran, pasangan unggulan Malaysia, Tan Kian Meng/Lai Pei Jing juga memutuskan batal ikut.

Dari mundurnya Tan/Lai inilah, yang akhirnya membuka peluang ganda campuran baru Indonesia, Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti.

Semula Dejan/Fadia dijadwalkan masih harus berjuang dari babak kualifikasi terlebih dahulu.

Tetapi setelah Tan/Lai mundur, sesuai urutan hasil drawing, merekalah yang mendapatkan tiket untuk promosi ke babak utama 32 besar.

Main di babak 32 besar tanpa menjalani kualifikasi jelas sangat menguntungkan Dejan/Fadia.

Mereka dapat menghemat tenaga, terutama Fadia yang juga akan bermain rangkap di ganda putri bersama Lanny Tria Mayasari.

Pada babak 32 besar, Dejan/Fadia akan berjumpa unggulan Negeri Jiran lainnya, Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie.

Pertemuan itu turut membuka asa untuk membalaskan dendam setelah mereka dikalahkan pada India Open 2025 pekan lalu.

DAFTAR KONTESTAN MUNDUR DARI INDONESIA MASTERS 2025:

Tunggal Putra

Anthony Sinisuka Ginting diganti Kiran George (India)

Lee Cheuk Yiu (Hong Kong) – Takuma Obayashi (Jepang)

Wang Zhi Yi (China) – Rakshitha Sree Santosh Ramraj (India)

Malvika Bansod (India) – Polina Buhrova (Ukraina)

Ganda Putra

Peeratchai Sukphun/P. Teeraratsakul (Thailand) – Sun Wen Jun/Zhu Yi Jun (China)

Ganda Putri

Laksika Kanlaha/Phataimas Muenwong (Thailand) – Jia Yi Fan/Zhang Shu Xian (China)

Jesita Putri Miantoro/Febi Setianingrum – Go Pee Kei/Teoh Mei Xing (Malaysia)

Ganda Campuran

Lee Jong Min/Chae Yu-jung (Korea Selatan) – Gao Jia Xuan/Wu Meng Yin (China)

P. Teeraratsakul/Phataimas Muenwong (Thailand) – Julien Maio/Lea Palermo (Prancis)

Tan Kian Meng/Lai Pei Jing (Malaysia) – Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti